Tag Archives: Damas

Nostalgia ’70-an, Damas Hadirkan Balapan Peti Sabun di Bandung

Liputan6.com, Bandung – Bagi sebagian orang mungkin baru mendengar balapan yang namanya peti sabun. Ya, peti sabun berupa kereta semacam kendaraan formula 1 adalah kegiatan adu kecepatan di sirkuit jalanan yang menurun.

Kecepatan masing-masing kereta peti sabun ini sangat bergantung pada kemampuan daya luncurnya. Tercatat dalam sejarah, balapan peti sabun terakhir digelar Damas (Daya Mahasiswa Sunda) pada 1982 di Sebuah Sirkuit di Jalan Sukajadi Bandung. Kala itu, balapan peti sabun menjadi ajang bergengsi yang dinanti-nantikan masyarakat. Hingga akhirnya lomba ini dibuka oleh Gubernur Jawa Barat beserta Kapolda Jawa Barat kala itu.

Pada 2023 ini, Daya Mahasiswa Sunda (Damas) sebagai pemrakarsa peti sabun di Indonesia pada 1950 hingga 1982, bersama Alumni SMP 2 Bandung Angkatan 83 akan kembali akan mengadakan lomba peti sabun.

Ketua Panitia Lomba Peti Sabun 2023, Kemal Panigoro mengatakan, lomba peti sabun ini dihadirkan kembali di tengah masyarakat sebagai ajang kreativitas yang dapat menggairahkan kembali semangat masyarakat seperti pada era tahun 70-an.

“Untuk temanya, lomba peti sabun 2023 ini akan mengusung tema kreatif, di mana kecepatan bukan salah satu faktor penilaian. Akan tetapi, kreativitas dan penyajian peserta lebih dikedepankan sebagai unsur penilaian utama,” katanya, Senin (6/2/2023).

Kemal menjelaskan, venue lomba ini belum diumumkan. Namun, yang pasti venue lomba ini akan digelar di Bandung dan bukan di jalan umum.

“Lomba akan dilaksanakan di area yang luas, sehingga tidak mengganggu lalu lintas masyarakat lainnya,” ujar Kemal.

Sedangkan untuk waktunya, lanjut Kemal, lomba peti sabun ini akan dilaksanakan pada Juli 2023 mendatang. Siapa pun boleh mengikuti lomba ini.

“Paling kita akan mengatur berat maksimal kendaraan plus penumpangnya, tidak harus memiliki skill khusus, siapa pun boleh mengikutinya,” ucapnya.

Kemal berharap acara ini bisa mendapat respons yang postitif dari masyarakat, karena lomba ini adalah perlombaan nostalgia di era 70an.

“Kita akan buat acara ini jauh lebih menarik, kita akan mengemasnya sedemikian rupa dengan memadukan teknologi masa kini dengan era tahun 70-an,” tuturnya.

Sumber berita

Balapan Kereta Peti Sabun akan Digelar di Bandung 

Organisasi Daya Mahasiswa Sunda (Damas) akan menggelar balapan kereta peti sabun di Kota Bandung pada Juli tahun 2023. Balapan tersebut sempat populer di tahun 1950 hingga 80-an bahkan diapresiasi Gubernur Jawa Barat dan Kapolda Jawa Barat saat itu. Namun, seiring waktu akhirnya lenyap.

Kereta peti sabun yaitu semacam kendaraan formula 1. Mereka beradu kecepatan di sirkuit jalanan yang menurun. Kecepatan masing-masing bergantung pada kemampuan daya luncur. Balapan kereta peti sabun terakhir digelar Damas pada tahun 1982 di sebuah sirkuit di Jalan Sukajadi Bandung.

Ketua Panitia Lomba Peti Sabun Kemal Panigoro mengatakan. balapan kereta peti sabun digelar sebagai wujud kreativitas masyarakat khususnya di Kota Bandung. Sekaligus nostalgia untuk menghadirkan kembali semangat dan kreativitas pada era tahun 70-an.

“Venue lomba akan digelar di Bandung pada area yang luas dan bukan di jalan umum, tidak akan mengganggu arus lalu lintas masyarakat,” ujarnya melalui keterangan resmi yang diterima, Senin (6/2/2023).

Dia menuturkan, siapapun masyarakat dapat mengikuti lomba dan tidak harus memiliki kemampuan. Namun, panitia akan mengatur berat maksimal kendaraan dan penumpang.

Kemal melanjutkan tema balapan kereta peti sabun yang bekerja sama dengan alumni SMPN 2 tahun 1983 yaitu kreatif. Para juri tidak hanya akan menilai dari sisi kecepatan saja namun juga kreativitas dan penyajian peti sabun yang digunakan.

“Kita akan buat acara ini jauh lebih menarik, kita akan mengemas dengan teknologi masa kini dengan era tahun 70-an,” katanya.

Ketua Damas Salim Saleh mengatakan, balapan peti sabun diharapkan dapat meningkatkan semangat kreativitas dan inovasi anak muda di dunia otomotif. Serta mendukung pemerintah dalam penggunaan otomotif yang berbasis energi terbarukan.

“Damas juga berpartisipasi aktif mengembangkan kreatifitas di berbagai bidang seperti balapan peti sabun ini yang sudah berjalan dari tahun 50-an,” ungkapnya.